PPKS (PUSAT PELAYANAN KELUARGA SEJAHTERA )

PPKS ( PUSAT PELAYANAN KELUARGA SEJAHTERA )

Apa sih PPKS itu?

    PPKS merupakan wadah kegiatan terpadu yang mudah diakses oleh masyarakat, dengan kegiatan dan atau rangkaian kegiatan pelayanan keluarga yang dilaksanakan dalam bentuk komunikasi, informasi dan edukasi, konsultasi, konseling, pembinaan dan rujukan. 

TUJUAN PPKS

PPKS bertujuan untuk menyediakan informasi serta pelayanan KIE,  konsultasi, konseling, pembinaan dan rujukan bagi masyarakat bisa individu maupun keluarga terkait permasalahan yang membuat keluarga menjadi rentan sehingga membantu mereka untuk mengambil keputusan dalam upaya mencari solusi atau penyelesaian masalah.

 

SASARAN PPKS

1. Remaja
2. Calon Pengantin
3. Pasangan Usia Subur
4. Ibu Hamil
5. Ibu Pascapersalinan
6. Keluarga yang mempunyai anak dan balita
7. Keluarga yang mempunyai remaja
8. Keluarga yang mempunyai lansia

 

MANFAAT PPKS

BAGI MASYARAKAT (INDIVIDU/ KELUARGA/ KELOMPOK/ UMUM)

ü   Mendapatkan layanan Informasi data terkait program Bangga Kencana

ü   Mendapatkan layanan KIE sesuai permasalahan terkait Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting

ü   Mendapatkan layanan konsultasi permasalahan Program Bangga Kencana

ü   Mendapatkan layanan konseling permasalahan Program Bangga Kencana

ü   Mendapatkan layanan Pembinaan

ü   Mendapatkan layanan Rujukan

 

 

BAGI PELAKSANA PPKS

ü  Dapat menerapkan keterampilan dalam pelayanan KIE, konsultasi, konseling, pembinaan dan rujukan.

ü  Mendapatkan pengalaman memberikan pelayanan KIE, konsultasi, konseling, pembinaan dan rujukan

ü  Medapatkan kepuasan setelah berhasil dalam pelayanan KIE, konsultasi, konseling dan rujukan

ü   

BAGI PELAKSANA PPKS

ü  PPKS dapat mendukung pelaksanaan Program Bangga Kencana

ü  PPKS dapat mendukung tercapainya visi mewujudkan penduduk tumbuh seimbang dan keluarga berkualitas.

ü  PPKS dapat mendukung program percepatan penurunan stunting.

 

 

PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING

Percepatan Penurunan Stunting (PPS)

Stunting

Pencegahan Stunting

1000 Hari Pertama Kehidupan

Mitos dan Fakta Stunting

 

 

PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING (PPS)

Peraturan Presiden No 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting dan diharapkan pada tahun 2024 angka stunting di Indonesia dapat turun menjadi 14%.

Implementasi BKKBN

•      Pemberian KIE mengenai percepatan penurunan stunting

•      Pemberian KIE tentang program Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT)

•      Pemberian KIE tentang Menu Sehat dan Bergizi

•      Pemanfaatan Wadah PPKS dalam promosi dan KIE  tentang percepatan penuruanan stunting oleh pelaksana PPKS

 

PENGERTIAN STUNTING

Gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan panjang atau tinggi badannya berada di bawah standar yang ditetapkan oleh menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang Kesehatan

 (Perpres No. 72 Tahun 2021 ttg PPS)

DAMPAK STUNTING

  

 

 

 

 

PENCEGAHAN STUNTING

Masa Kehamilan

1.      Minum Tablet Tambah Darah min 90 Kali

2.      Ibu Hamil makan makanan bergizi seimbang dan berkualitas

3.      Perilaku Hidup Bersih Cuci tangan pakai sabun

4.      Periksa Kehamilan Minimal 6 kali

5.      ASI Ekslusif 6 Bulan

6.      MPASI untuk Anak Min usia 6 Bulan dengan protein hewani

7.      Imunisasi Dasar Lengkap, Vitamin A, Obat Cacing

8.      Jaga kebersihan agar anak terhindar dari infeksi saluran pencernaan dan diare

 

1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN

PENTING UNTUK PERTUMBUHAN OTAK

 

 

 

 

 

 

 

•      Seribu Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK) yang meliputi 270 (dua ratus tujuh puluh) hari selama dalam kandungan dan 730 (tujuh ratus tiga puluh) hari masa menyusui sampai usia 2 (dua) tahun.

•      Seribu hari pertama kehidupan (selanjutnya disingkat 1000 HPK) merupakan masa awal proses kehidupan manusia yang dimulai sejak masa kehamilan, masa bayi, hingga usia dua tahun.

 

80% pembentukan otak terjadi 2 tahun pertama anak

Bertambahnya sel-sel otak pada anak akan mempengaruhi kecerdasan anak.

 

 

 

 

NUTRISI DAN STIMULASI

•      Perlu memperhatikan jenis makanan, bentuk makanan, porsi, serta frekuensi makanan yang diberikan kepada buah hati.

•      Untuk memenuhi kebutuhan makanan sehat, ada lima kelompok makanan yang perlu Bunda penuhi asupannya, yaitu biji-bijian, buah-buahan, sayuran, daging, dan susu.

•      Stimulasi harus dilakukan sejak dini dan berulang-ulang supaya pembentukan sinaps (hubungan antarsel saraf otak) semakin kuat.

 

Warning!!!

1. Menghindari makanan yang diawetkan
2. Menghindari daging/telur/ikan yang dimasak kurang matang
3. Membatasi kopi dan coklat didalamnya terdapat kandungan kafein
4. Membatasi makanan yang mengandung gula dan lemak tinggi
5. Membatasi makanan yang mengandung gas contoh nangka, karena dapat menyebabkan keluhan nyeri ulu hati pada ibu hamil
6. Membatasi konsumsi minuman ringan (soft drink)

 

 

 

 

ISI PIRINGKU

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TAHAPAN 1000 HPK

Tahap Kehamilan

bayi sepenuhnya tergantung pada ibu untuk suplai nutrisi yang

dibutuhkan dalam membantu pertumbuhan dan perkembangan organ secara baik.

 

Tahap 0-12 Bulan

terjadi pertumbuhan fisik yang pesat, awal mula perkembangan

 kemampuan berpikir, mulai muncul kemampuan berkomunikasi, juga

 masa belajar untuk dapat berteman

 

Tahap 13-24 Bulan

anak banyak bergerak dan selalu ingin tahu. Hal ini menunjukkan            

 perkembangan yang pesat pada kemampuan fisik dan berpikirnya.

MITOS DAN FAKTA STUNTING

q  Orangtuanya pendek akhirnya anaknya pendek karena pengaruh genetic

q  Kebanyakan makan ikan nanti menyebabkan anak cacingan

q  Kebanyakan makan telur ayam nanti anaknya bisulan/korengan

q  Pemberian Makanan Pendamping ASI untuk bayi yang berusia kurang dari 6 bulan dapat mencegah stunting

q  Bayi berusia kurang dari 6 bulan dikasih minum madu agar bayi punya energi

q  Saat anak berusia 0-24 bulan panas, dikasih kopi supaya tidak kejang-kejang